Syarat diterimanya ibadah seseorang.

Berikut adalah syarat diterimanya ibadah atau amal oleh Allah swt. Penulis kutip dari sebuah hadits panjang yang ada di kitab Minhajul abidin karangan Imam Al-ghazali.

1. Tidak ghibah.
Ghibah adalah membicarakan aib atau kejelekan orang lain. Ibadah yang disertai ghibah sekali-kali tidak sampai kepadaNya.

2. Tidak diniatkan untuk dunia.
Banyak ibadah yang baik dirusak oleh niat yang salah termasuk diniatkan untuk mendapatkan pangkat,harta dan gengsi pujian orang lain. Ibadah yang disertai tujuan dunia tidak akan sampai kepada Allah.

3. Tidak ada sombong.
Ibadah yang disertai kesombongan tidak akan samapai kepadaNya. Tidak menyadari bahwa kekuatan yang mereka terima dan bisa melakukan itu semua dari Allah bukan karena usahanya.

4. Tidak Ujub.
ujub adalah bangga diri, merasa bisa melakukan dan karena usahanya. Bangga kepada allah adalah sesuatu yang benar tetapi bangga kepada diri sendiri menjadi salah.

5. Tidak punya belas kasihan.
Belas kasihan adalah rasa iba terhadap orang yang kekurangan, empathy adalah merasakan yang orang lain rasakan. Amal yang disertai dengan rasa belas kasihan akan diterima oleh Allah.

6. Tidak Pamer.
Riya' adalah memamerkan apa yang telah dia lakukan kepada orang lain. Jika memamerkannya kepada tuhan tidak apa-apa. Ibadah yang disertai riya' sekali-kali bukan untuk Allah tapi untuk yang lain.