Jawabannya YA. mengapa ?
Hal pertama yang menentukan adalah personnal, kedua system pembelajaran dan pelatihan. Personnal akan di motivasi dengan pengembangan diri dan system akan melatihnya dengan kontinyu.
Fakta berikut yang perlu dikaji :
1. Tujuan kuliah.( harus punya tekad dan tujuan jelas).
Jika tujuannya ingin siap kerja maka biasanya akan sungguh-sungguh belajar dan berlatih maka akhirnya akan mempunyai skill yang baik, pembiasaan dan cara pandang yang benar terhadap sesuatu. Di posisi ini pembinaan pengembangan diri sangat diperlukan.
Jika tujuan kuliah hanya mencari teman dan mengisi waktu luang maka akan gagal karena kurangnya tekad untuk berhasil.
2. Skill membuat orang cepat kerja.
Ketrampilan yang bagus dari jenis apapun akan membuat seseorang cepat mendapat peluang kerja, biasanya dicari oleh dunia kerja bukan mencari kerja. Hal ini sangat tergantung dari system pendidikan dan kedisiplinan personnal dan lembaga.
3. Dunia kerja perlu karyawan yang bisa dipercaya.
Bukan yang pandai yang dibutuhkan oleh perusahaan tapi yang bisa dipercaya. Jika kepandaian dan ketrampilan masih bisa dilatih kalau kurang oleh perusahaan tapi soal sikap perilaku kejujuran,sopan,tanggung jawab, dsb. perlu pembinaan intensif dan dalam jangka waktu lama dan bertahab. Dalam hal seperti ini pembinaan mental dan spiritual mutlak dibutuhkan. Hal ini juga yang merupakan kekurangan banyak lembaga pendidikan siap kerja. Hal ini perlu perjuangan bukan sekedar bisnis. Kalau perjuangan maka tidak bisa berbicara keuntungan dan tidak bisa dinilai dengan uang.
4. Banyak lowongan tapi tidak banyak yang siap dengan skill dan mental.
Lowongan kerja itu pasti ada dan bahkan kalau di lembaga biasanya disiapkan, tapi siapa yang paling siap dan bagus skill dan mentalnya ?. Gelar kesarjanaan tidak akan banyak membantu dalam kasus ini, seharusnya yang mempunyai gelar lebih kreatif dan bisa lebih mampu membangun solusi, tapi kenyataannya tidak, bahkan SMK dengan kurikulum yang sekarang bernasib sama.
PIKMI CLEdS Jember dengan kurikulum yang selalu disesuaikan dengan kondisi dunia kerja meyiapkan system pembinaan skill dan mental yang maksimal untuk bisa siap kerja. Semua alumni siap kerja dan telah bekerja kecuali yang memang tidak ingin kerja dan malas. Semua pasti kerja kecuali yang tidak mau.
Target sebelum wisuda sudah mendapatkan kerja dan ada kontrak kerja dan dibantu disalurkan kerja meskipun telah lulus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar