Minggu, 16 September 2012

Fenomena Jasa pendidikan !

Tulisan berikut disarikan dari materi kuliah umum Pengembangan diri oleh Bapak Ir. Renijanto Herlambang, Direktur PIKMI CLEdS (Pusat Ilmu Komputer dan Management Indonesia) di kampus PIKMI CLEdS Jember, Jl. Wijaya Kusuma 4 Jember pada hari Kamis, 13 September 2012.

Fenomena adalah fakta,kenyataan,kejadian,peristiwa. Fakta tentang jasa pendidikan adalah proses tentang jasa pendidikan. Proses ini bertahab mulai keingintahuan seseorang sampai bisa menjual diri atau menjual kemampuan atau skill yang telah dimiliki dan didapat dari proses yang panjang.

1. TIdak tahu ( perlu diberi tahu ).
Awal pendidikan adalah sebuah pertanyaan tentang sesuatu dan perlu ada proses pemberitahuan terhadap hal tersebut.
2. Menjadi tahu ( mencari tahu ).
Setelah tahu perlu ada proses pengembangan berikutnya dengan mencari tahu supaya bertambah pengetahuan dan menjadi lebih pandai. Jika seseorang sudah cukup dan tidak merasa perlu mencari tahu lagi maka akan tetap tidak atahu.
3. Tambah tahu ( perlu iptek/science)
Science adalah fenamena yang telah diketahui unsur dan hubungannya. Mencari hubungan dan berfikir kritis terhadap sesuatu hal yang ingin diketahuinya.
4. Ilmu Pengetahuan ( perlu teknologi ).
Setelah proses hubungan diatas maka akan tercipta ilmu pengetahuan, kemudian proses berikutnya adalah perlunya peran teknologi agar ilmu pengetahuan ini bisa mengahsilkan produk yang berguna buat manusia.
Teknologi adalah cara mengubah fenomena menjadi fenomena yang kita inginkan.
5. Produk barang dan jasa.( perlu pemasaran ).
Setelah menjadi produk barang atau jasa maka perlu proses pemasaran agar dikenal oleh masyarakat atau kelompok. Proses ini menghendaki kemampuan menjual diri dengan sikap perilaku yang baik.
6. Terjual.
Proses berikutnya kemudian adalah produk yang dihasilkan tersebut terjual ke masyarakat. Produk ini bisa berupa barang dan jasa, jika dipendidikan adalah siswa atau mahasiswa yang terjual dan dipakai oleh pemakai. dalam istilah lain terjual dan terpakai.

Perusahaan atau instansi sebenarnya tidak hanya membutuhkan skill dan ilmu tapi sangat memerlukan seorang karyawan yang mempunyai sikap perilaku yang baik seperti kreatif,jujur,bisa dipercaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar